http://www.blogger.com/html?blogID=18866661 Edit HTML eruan: Akindo Attack

Friday, January 27, 2006

Akindo Attack



Sabtu 21 Januari 2005 Lokasi : Jogjakarta



Alkisah pada suatu siang yang panas, matahari tampak menyengat dengan sekuat tenaga, membantu setiap laundry untuk mengejar dateline. Agar setiap mahasiswa bisa kuliah dengan baju yang lebih bersihJ. Higienis dan otak yang segar. Btw cerita Akindo Attack gak ada hubungannya dengan Laundry …… Siang ini merupakan salah satu siang yang tersiang bagi para Pendekard!!vertising karena di siang ini mereka keluar siang-siang untuk memberi kuliah siang dibawah teriknya matahari siang. Dengan tekad bulat, kita menggeliat bersama untuk keluar dari kepompong bagai seorang ulat yang telah menjadi kupu-kupu. Kami adalah erwan, dedi, indra, masari, danan, masozzz, akbar, masgung dan pa eko. Berangkat bersama dari dataran tinggi Gedong kiwo menuju kota, tempat semua peradaban di kota Jogja terpusat. Matahari telah membentuk sudut 95 derajat ketika kita sampai di Akindo. Demo silat ini di awali oleh pa eko dengan debus…ups gak ding pa eko sebagai oldbro.. langsung membuka dengan opening tune khas padepokan kami. Setelah itu jurus2 mulai dikeluarkan sebagai menu utama di Akindo Attack kami siang itu, persentasi dengan moderator erwan langsung disambut dengan tangkisan dan serangan balik dari anak-anak Akindo….untung saja indra dan masgung segera memberikan serangan balik, sementara masozzz menyiapkan amunisi di laptop, sementara itu danan dan masari melakukan serangan persuasif yang langsung dikonsentrasikan pada beberapa titik dari pertahanan Akindo. Waktu telah menunjukan 13.45 saat 2 mahasiswa Akindo menyerang dengan 2 TVC yang lumayan oks…serangan pertama redesign AXE yang dikerjakan dengan sentuhan lokal (karena settingnya stasiun tugu) dengan USP yang sama pembahasan tidak berlangsung lama. Namun pada serangan yang kedua TVC taksi new armada yang belum pernah kita liat, pertempuran diawali saat sang director menjelaskan konsep dan USP, seluruh pendekar terkonsentrasi untuk bersama menyerang Dedi dan Pa eko mulai terlihat memberikan serangan pada iklan yang diberi setting mafia dengan style movie yang memaksa setiap pendekar untuk mereview dengan ajian pamungkasnya masing-masing… Jam 14.00 saat kita mulai lemas tampak para mahasiswa Akindo memancarkan rona puas di wajah mereka. Serangan pun berakhir dan kita kembali ke Padepokan. Namun diperjalan pulang kita terpaksa singgah disalah satu kedai makan milik Ki Roland Mc D. Ki sanak yang satu ini sangat mengerti bagaimana menyiapkan santapan lezat untuk mengembalikan energi kita. Dan tepat saat senja mulai memerah kita sudah sampai di Padepokan untuk rehat sejenak sambil menikmati indahnya langit senja di akhir minggu.

5 comments:

eruan said...

sangat menyenangkan sekali sepertinya acara tersebut..... sayangnya kenapa tidak ajak-2 tim lain untuk menonton kalian.... ;)

kan seru......

eruan said...

by... topeng.... sorry.... ternyata belum sign out yak.... hehehehe..... sorry brulll

eruan said...
This comment has been removed by a blog administrator.
ninja said...

hehehe topeng pake topeng erwan :D

bajigur inc said...

ono-ono wae..
comment yang aneh..